pemaje pisau khas lombok - barang antik peninggalan nenek moyang sebagai warisan budaya

Pemaje-Pisau Khas Lombok

pemaje menyimbolkan pengganti satu tulang rusuk laki-laki yang diambilkan untuk dijadikan tulang hawa. sehingga, yang membawa pemaje di Lombok adalah kaum laki-laki dengan cara diselipkan di depan pada bagian sebelah kiri. makna filosofi lain yang dapat dipetik dari pemaje adalah...

Ashitaba Flower

Kerajinan Anyaman Ketak

Ketak merupakan salah satu kerajinan yang saat ini mulai banyak berkembang di Lombok, kerajinan ini berkembang pesat dan sangat banyak diminati oleh penikmat kerajinan domestik maupun mancanegara..

menjadi reseller produk ashitaba kami

Mau ikut jualan ashitaba..???

Kami Mencari Reseller Produk Ashitaba.. Demi memperluas Jaringan penjualan, kami membuka kerjasama untuk siapa saja yang ingin ikut untuk menjadi distributor atau penyalur produk ashitaba kami. ...

lombok hand weaving

Lombok Hand Weaving - Sembalun Woven

Lombok is one region in Indonesia that produced weaving with very reach texture and design. people of Lombok wearing weaving cloth on some of culture ceremonial and it has sacred value. also for traditional Lombok people (Sasak Tribe) some kind of weaving as a social identity...

Sasak Tribe traditional fish trap

kodong is a simple trap to catch the fish. it made from bamboo and ratan, over a hundreed years traditional people using kodong as trap to catch the fish on the river..

Our Ashitaba Plantation on Lombok

Ashitaba (Angelica keiskei Koidzumi) adalah salah satu jenis tanaman obat yang sangat populer di Jepang. Getah Ashitaba merupakan bahan baku utama produk obat-obatan, sementara daunnya adalah bahan baku Teh Herbal dan kopi Ashitaba (bubuk) yang berfungsi sebagai anti oxidant,.

Monday, September 19, 2011

Putri Mandalika Nyale - Sejarah Sarat Makna dan nilai filosofi

Putri Mandalika Nyale. di Lombok, Putri Mandalika merupakan legenda tersohor, diketahui oleh hampir seluruh Masyarakat Suku Sasak. dikisahkan Mandalika adalah seorang Putri yang sangat cantik yang kecantikannya sangat tersohor sampai ke kerajaan-kerajaan lainya
ilustrasi oleh: ibu Murti Bunanta
Siapa yang tidak tahu Putri Mandalika Nyale. di Lombok, Putri Mandalika merupakan legenda tersohor, diketahui oleh hampir seluruh Masyarakat Suku Sasak. dikisahkan Mandalika adalah seorang Putri yang sangat cantik yang kecantikannya sangat tersohor sampai ke kerajaan-kerajaan lainya. Karena Kecantikannya, Mandalika membuat laki-laki yang pernah melihatnya menjadi mabuk kepayang dan menjadi idaman setiap laki-laki dari kalangan kerajaan. Hampir setiap pangeran dari setiap kerajaan yang datang dan melihat Putri Mandalika selalu kembali lagi dan melayangkan lamaran. dengan banyaknya pangeran yang melamar dan menginginkan Mandalika, keadaan menjadi sensitif sehingga Raja takut jika Mandalika jatuh ke salah satu pangeran akan terjadi pertumpahan darah antar kerajaan. Singkat cerita, Mandalika yang sangat kebingungan menemukan sebuah jalan keluar yaitu dengan sayembara. "barang siapa yang mampu mengejarku hingga aku tertangkap, maka dialah suamiku" kata Mandalika kepada pangeran-pangeran peserta sayembara. sayembarapun dimulai dan Mandalika mulai berlari diikuti oleh para pangeran, sehingga sampailah pada sebuah pantai bertebing, Mandalika mengorbankan dirinya dengan cara menjatuhkan dirinya dari pantai tersebut dan hanyut bersama ombak. Mandalikan pun dikatakan meninggal dan tidak jatuh ke tangan salah satu pangeran.

diatas adalah penggalan kisah Putri Mandalika Nyale yang berkembang di Lombok, kisah Putri Mandalika menyimpan pesan moral dan filosofi yang sangat dalam. Sumber berikut ini saya dapatkan melalui seorang Budayawan (RK Syamsuddin). beliau mengatakan Legenda Putri Mandalika yang difahami sebagai Kisah nyata adalah "Kurang Tepat", cerita putri mandalika adalah salah satu cerita yang dibuat oleh para sunan Wali Songo pada saat berdakwah di Lombok menyebarkan agama Islam. Cerita Putri Mandalika sebenarnya adalah sebuah cerita yang sarat dengan kaedah sastra, penuh dengan pesan moral dan filosofi tentang menuntut ilmu.

Mandalika, merupakan sebuah kata dari bahasa sansekerta berasal dari kata Mandala yang artinya Empat. Mengapa empat? Lombok mempunyai empat kerajaan besar saat itu yaitu: Bayan, Sileparang/Selaparang, Pejanggik dan Pujut. Masing-masing mempunyai pangeran yang ikut dalam sayembara memperebutkan Putri Mandalika. Empat Pangeran dari masing-masing kerjaan menyimbolkan sifat penuntut Ilmu, dimana disebutkan keempat pangeran tersebut mempunyai satu sifat yang khas yang dominan. Pangeran dari Kerajaan Bayan adalah seorang pangeran yang mempunyai kesabaran yang tinggi, Pangeran dari Kerajaan Pejanggik adalah pangeran yang mempunyai jiwa teguh pendirian , Pangeran dari Kerajaan Pujut mempunyai tingkat ketaqwaan yang tinggi serta sangat ikhtiar dan berserah diri, dan terakhir adalah pangeran dari Kerajaan Sileparang mewarisi sifat gigih dan tak pantang menyerah.

Selain cantik, Mandalika adalah seorang putri yang mempunyai kesaktian yang tinggi, sehingga para pangeran kesulitan untuk menangkap putri Mandalika hingga berkilo-kilo meter dan bahkan tak tertangkap. Jalan-jalan yang dilalui Mandalika dan pangeran yang mengejarnya menyimbolkan sebuah proses penuntutan yang panjang menuju Ilmu Allah yang sangat luas yang tidak didapatkan semudah membalik telapak tangan. Telah sangat jauh saling mengejar sehingga Mandalika menemukan laut bertebing dan menjatuhkan dirinya kelaut. Mandalika hanyut ditelan ombak dan hilang dilautan luas. Hilangnya mandalika di lautan luas menyimbolkan perjalanan panjang. Penuntut akan menemukan lautan Ilmu Allah yang sangat luas dan tak terhingga oleh fikiran manusia. Tak satupun dari keempat pangeran dapat memiliki Mandalika, ini menyimbolkan bahwa Ilmu tidak didapatkan jika si penuntut hanya memiliki sifat dari salah satu pangeran tersebut. Ilmu tidak bisa didapatkan jika hanya bersabar itulah mengapa Mandalika bukan milik pangeran Bayan. Ilmu tidak didapatkan hanya dari berdoa itulah mengapa Mandalika bukan milik pangeran Pujut. Namun dengan menjatuhkan diri kelaut, Mandalika telah menjadi milik keempat pangeran tersebut. artinya Ilmu Allah yang sangat luas yang disimbolkan dengan laut hanya akan didapat oleh seorang yang mewarisi sifat keempat pangeran dari Lombok tersebut.

RK Syamsuddin menambahkan, cerita Mandalika ini adalah cerita turun temurun yang oleh orang tua kita terdahulu hanya memahaminya sebagai sebuah cerita. tidak menyerap cerita tersebut menjadi sebuah pesan moral yang ingin disampaikan oleh para Wali Songo dalam dakwahnya menyebarkan Islam. Cerita mandalika lebih banyak difahami sebagai sebuah cerita nyata, jika didengarkan secara sepintas hanya cerita biasa saja, tidak berbeda dengan cerita-cerita lainnya dimasa sekarang. Namun mari kita ambil i'tibar dari cerita orang-orang tua kita terdahulu yang sebenarnya menuntut kita untuk berfikir mencari pesan-pesan moral untuk kehidupan mendatang.

Sungguh ku bangga jadi anak Lombok, Lombok menyimpan begitu banyak kekayaan yang menunggu kita untuk menggalinya. Ayo Meton, kita cintai Gumi Sasak kita!

Semoga ini menjadi inspirasi.
   

Friday, September 16, 2011

Lombok antique traditional knife and cultural heritage

Pemaje Lombok is a traditional knife, usually used by craftsmen to sharpen and refine the craft materials such as bamboo or rattan. This traditional knife is very easy to find in Lombok, can be found almost in every sasak tribe houses. Pemaje can be identified easily by its shape because it has unique shape than the other knife, it shape crook and length average 10-30 CM. Another distinctive trait is, pemaje sharpened only on one side, unlike other knives are sharpened on both sides of the blade. because the main function of Pemaje is to sharpen and refine wood, rattan or bamboo Pemaje is very sharp, sharpness of the blade called by (Tiup Bulu). Tiup Bulu mean the blade able to cut hair only by blowing the feathers to the blade, and the feather will cuted off.

Pemaje not only tool to cut and refine but it has deep philosophical meanings on it. Pemaje is a Simbolic of Male Rib Bone Substitute (Adam Rib Bone) that taken to create Hawa (Eve). Sasak Tribe Especially Islam believe, that use to be when the first man created (Adam), Adam's Left rib bone taken by god to create Hawa (Eve), so adam only have 7 left rib bone and 8 right rib bone. Pemaje is a symbol of one left rib bone that taken. On sasak culture, Pemaje putted on front left side of body. Sasak People believe by carrying Pemaje it raise up confidence. Also Pemaje has Magical value depend on its material (L. Rahman Hadi).


Along of the time, Because Pemaje is a cultural heritage it's begin switching function from tool to art product that has very deep philosophical with very high aesthetic also high quality damn rare material. material include wood and iron for the blade. there are some famouse material for wood that Sasak People believe it have strong magic power and specific power. the wood called by "Kayu RARANG" means this kind of wood is so very difficult to find and almost extinct, and sometime to find the wood it has like some ritual.

Here is some unique pemaje that made from high quality rare material, it has uniqe and beautiful wood texture(Java/Sasak:PAMOR), the power of the wood rated from it texture and each of texture has name. 
Pemaje Selep Due Mangan (Dual Blade)
Handle and sheath made from berore pelet. blade made from high quality iron and long lasting sharpness.  
Berore exclude hardwood and classy, but it has different value when berore has a black belt called Pelet, Sasak and people of Java believes the power of this wood located at this black belt.    

used to be, this wood carried by the people who work in the forest inhabited by wild animals such as venomous snakes, poisonous scorpion, and other wild animals, the power of this wood will avoid you from bitten by wild animal or make them cannot open their mouth to bite. The power not only affected to the wild animal but, it also affected to the humans. Berore Pelet can serve as Sembungkem (Sasak Term). useful when someone plan to harm you or doing something bad to you. the bad guy might not see you even you sit infront of them or the bad guy just forget that he wants to harm you when you meet that bad guy.    

Pemaje Selep Birak Ketemu Pamor Merpati
Handle and sheath made from Birak Ketemu Wood, and blade From Waje (Steel) long lasting sharpness. Sasak People believe Birak Ketemu Wood has specific power, someone who carried wood Birak Ketemu will gain more confidence and has more authority, the power of birak ketemu wood by sasak people called by pengasih-asih means people arround you will give you more respect and like you more than before.
this kind of wood used to be carried by old fisherman, to accompany him while fishing and got more fishes. another interested things from this Pemaje is. its wood texture, wood grain texture forming a picture of birds.



Interested..??
Send your inquiry to nizarjoe@gmail.com, or text message to +6281 8040 63653. All those Pemaje Collection is for sale and very limited.

Read Related Unique Lombok Art Article 
Sasak Tribe traditional fish trap 

Pemaje Lombok

Ketak Handcraft on Lombok

Labuapi wood carving

Anyaman Ketak Lombok

Thursday, September 15, 2011

Manfaat Tanaman Laos/Lengkuas

kami jual laos atau lengkuas dari Lombok
Nama umum
Indonesia
: Lengkuas, laos (Jawa), laja (Sunda), Laos (Lombok)
Inggris: Greater galangal, Java galangal, languas, laos root
Vietnam: Rieng am, rieng nep
Thailand: Kha
Cina: Hong dou kou

Tumbuhan herba/terna menahun tinggi 1,5 – 2 m, tegak, terestrial, dengan kumpulan daun berbentuk roset dekat permukaan tanah. Akar serabut tumbuh di sekitar rimpang, warna coklat muda. Tidak berbatang nyata, batang terdapat di dalam tanah sebagai rimpang. Rimpang bercabang sangat kuat, cabangnya banyak, berumbi, aromatik. Akar sangat banyak. Umbi berwarna putih dengan tepi berwarna coklat kekuningan. Daun biasanya 2, jarang 1 atau 3, bentuk elip besar atau bulat, dengan pangkal daun membulat sampai agak berbentuk jantung, menyempit ke arah tangkai, segera sangat pendek meruncing, permukaan atas daun suram, berambut, dengan tepi oranye atau coklat merah, hijau, bagian bawah hijau pucat, daging daun seperti kulit, panjang helaian 7-15 cm, lebar 2-8,5 cm, tangkai daun 3-10 mm, ligula sangat pendek, pelepah daun terdapat di dalam tanah, berwarna putih, panjang 1,5-3,5 cm. Bunga majemuk, silindris, keluar tersendiri di ujung batang, panjang sampai 4 cm, dengan 4-12 bunga atau lebih, daun pelindung 2, sangat sempit, 3-3,5 cm. Kelopak bunga dengan ujung bergigi dua. Daun mahkota berwarna putih, berbau harum, bentuk tabung dengan ukuran 2,5-5 cm. Benang sari steril berbentuk lembaran, berlekatan berbentuk bibir (labellum), di bagian bawah tengah-tengahnya berbercak ungu, yang lain putih atau ungu cerah dengan titik-titik ungu, kepala sari besar. Buah bulat, keras.


Kegunaan Laos di Masyarakat
Digunakan untuk penyembuhan penyakit kulit panu, eksem, koreng, masuk angin, perut tidak enak, kurang nafsu makan, gangguan pernafasan (bronchial catarrh) pada anak-anak, juga untuk stimulansia aromatikum.Sebagai obat dalam rimpang lengkuas digunakan untuk mengobati gangguan pencernaan, meredakan kolik atau mules (meredakan aktivitas peristaltik usus). Sebagai penawar keracunan makanan dan anti kejang. Juga untuk obat kanker pada lambung.Parutan rimpang segar digunakan untuk menanggulangi gangguan limpa dan herpes. Uap yang diperoleh dari hasil pengembunan kukusan tunas batang digunakan untuk mengobati sakit telinga.Bubur bayi sering diberi bumbu rimpang lengkuas ini, disamping supaya sedap, juga dimaksudkan untuk mencegah kembung pada bayi. Untuk obat luar, rimpang ini digunakan sebagai obat gosok (dimaserasi dengan anggur), obat kulit melepuh, sebagai anti jamur (obat panu dan penyakit kulit lainnya).Daunnya di-infus atau dekok digunakan sebagai stimulansia, dan campuran air mandi untuk pembersih badan setelah melahirkan dan meredakan rasa sakit pada rematik (dikenal dengan istilah “mandi hangat”). Bijinya juga berbau aromatis, digunakan untuk meredakan kolik / mules perut, diare dan anti mual. Rimpangnya sendiri merupakan bahan bumbu dapur yang penting dalam resep-resep masakan Indonesia, untuk bumbu dendeng, kuah sate dan lain sebagainya. Sedangkan ampas rimpang laos setelah diambil patinya, dicampur dengan parutan kelapa, ditambah “tempe bosok”, garam, bawang putih dan kencur digunakan sebagai bahan makanan lain yang disebut gembrot (Jawa), biasa dimakan bersama cabe merah setelah terlebih dahulu dipanggang dalam bungkus daun pisang.


Efek Biologik
Spasmolitik, antiradang (menghambat sintesis prostaglandin), antibakteri. Acetoxychavicol acetate dapat mempunyai aktivitas antitumor.

Dosis
Untuk obat panu, 1 jari rimpang segar disayat miring/serong, lalu diulaskan pada panu (tidak perlu digosok, sekedar airnya membasahi panu sudah cukup).

Persyaratan Mutu
Sebagai bahan obat, yang digunakan adalah lengkuas dalam bentuk simplisia (disebut Galangae Rhizome), yaitu bentuk rajangan rimpang lengkuas yang telah dikeringkan di bawah sinar matahari tak langsung, sehingga kadar minyak atsiri yang dikandungnya tidak kurang dari 0,5% v/b.
Kadar abu                                : Tidak lebih dari 3,9%
Bahan organik asing                  : Tidak lebih dari 2,0%

Budidaya Laos
Tanaman dapat diperbanyak dengan rimpang atau biji, namun umumnya lebih mudah diperbanyak dengan menggunakan rimpang. Rimpang yang baik untuk bibit adalah bagian ujungnya.Pengolahan tanah dilakukan dengan menggemburkan tanah dan dibuat guludan-guludan. Pupuk yang digunakan meliputi pupuk kandang, kompos, dan pupuk buatan. Juga diperlukan bahan-bahan kimia untuk pemberantasan gulma. Panen dilakukan pada saat tanaman berumur 2½ – 3 bulan, dan jangan lebih tua dari umur tersebut, karena rimpang akan mengandung serat kasar yang tidak disukai di pasaran.

Sumber:http://obtrando.wordpress.com/buk-alpinia-galanga-laoslengkuas/

Kami Jual Laos
Untuk keperluan industri ataupun pribadi, kami menyediakan laos yang dibudidayakan di Kecamatan Gerimak Indah Kota Mataram. adapun laos yang kami sediakan adalah laos basah dengan ciri kulit rimpang halus seperti yang disebutkan diatas, sangat cocok untuk keperluan Industri skala kecil dan menengah. kami sanggup menyediakan rimpang laos bersih 100 kilogram dalam satu minggu, dengan maksimal kemampuan supply 150kilogram perminggu.
Untuk pemesanan hubungi Rohani (Ani) 085239975964 

Baca Artikel Terkait
Teh Celup Ashitaba - Rinjani Ashitaba

Sejuta manfaat daun peppermint - Daun Mint

Beberapa manfaat tanaman ashitaba

Anyaman Ketak Lombok

Sunday, September 11, 2011

mengenal kayu bertuah

tasbih berbahan kayu sulaiman dari gawah kemaliq bukit sulaiman anak dara
Allah menciptakan alam ini beserta isinya dengan kata “KUN”, alam ini sangat banyak rahasia terpendam yang masih banyak belum dapatdi ungkap oleh manusia. Bagaimanakah cara mengungkapnya? Tentulah Ilmu. Ilmu akan melahirkan pengetahuan, kemudian Pengetahuan akan membuahkan tehnologi yang dapat mengungkap bermacam rahasia dialam ini. Salah satu contoh pada tahun 1987-1989, FAKULTAS MIPA UGM dengan alat Canggihnya bernama CHRONOMETER menemukan berbagai kayu yang mengandung tuah sebagai pemancar energi metafisika, hasil penelitian mewnunjukkan bahwa energi dari kayu bertuah besarnya 2X lipat dibanding yang didapat dari batu permata atau pusaka. Hasil penelitian yang dilakukan oleh dr. Untoro, dkk dengan Chronometer menunjukkan bahwa energi yang terdapat pada “Kayu Bertuah”, besarnya dua kali lipat dibanding energi Tosan Aji atau Pusaka. Jika energi pusaka pada level 50, maka energi yang terdapat pada kayu “bertuah” mencapai level 100. Kayu-kayu tertentu memiliki kekuatan pemancar. Misalnya, anda berniat ingin selamat dari kejahatan, maka kayu itu menjadi pemancar dari niat tersebut. Kayu memancarkan energi (nur/cahaya). Cahaya memiliki frekuensi sangat tinggi dan gelombang molekul ion yang jika dipicu dengan doa, frekuensinya menjadi lebih kuat, tinggi dan menimbulkan aura. Cahaya rumusnya 328 tahun cahaya atau R sehingga logika manusia tidak dapat menjangkau. Ketika masih hidup, kayu “bertuah” mengandung zat-zat netrogenium yang sangat tinggi. Aneka Kayu Bertuah Tersebut adalah :
  1. KAYU KAUKA WARNA kayu bermacam-macam tergantung tempat asal kayu, kayu ini banyak ditemukan di negara arab, mesir, yordania, untuk kwalitas bagus dari kayu kauka/koka/pukah hanya ada di mesir karena warnanya bagus, serat yang kuat, dan tentunya harganya mahal kayu tersebut mempunyai tuah keselamatan, pengobatan, pengasihan, penolak hawa negatif dan masih banyak karomah yang terkandung didalamnya , kayu tersebut banyak didaerah timur tengah yang konon dijadikan sebagai bahan pembuatan kapal, tongkat para nabi.
  2. Kayu Setigi Laut atau kayu sulaiman banyak ditemukan ditepi pantai mempunyai tuah kewibawaan, kekuatan, anti  daya negatif dan sihir warna kayu muda kecoklatan dan mempunyai efek bersinar / bayang-bayang kayu
  3. KAYU MENTAWA MEMPUNYAI tuah penetral daya gaib, racun kiriman gaib juga untuk penyembuhan kena santet dan pelet. 
  4. KAYU JATI LUWIH tuah kewibawaan, penunduk orang maupun binatang banyak digunakan sebagai tongkat komando. 
  5. KAYU KEBAK mempunyai tuah penglarisan dalam hal perniagaan, sales. biasanya ditemukan di daerah pegunungan yang tinggi warna kayu agak putih  keputihan.
  6. KAYU LONTROK mempunyai tuah penyembuhan segala macam santet, serta mempermudah wanita untuk melahirkan. 
  7. KAYU BOGA mempunyai tuah sebagai induk dari semua untuk urusan penglarisan/berdagang, warna kayu coklat kecoklatan. 
  8. KAYU GALIH KELOR mempunyai tuah sebagai kewibawaan, penetralisir hawa negatif, memusnahkan kekuatan gaib seseorang dengan warna kayu coklat kehitaman makanya kayu ini disebut juga dengan nama galih kelor karena galih merupakan teras dalam dari bagian kayu yang berwarna hitam arang. untuk menemukan kayu galih ini memang susah karena itu kayu galih kelor termasuk kayu yang langka. 
  9. KAYU GALIH ASEM/GALEH BAGEK berwarna coklat kehitaman warna tersebut asli dari alam dikarenakan galih asem tersebut sudah berumur ratusan tahun, memang kayu galih asem jaman sekarang banyak diburu para kolektor karena langka dan bertuah. dan yang pasti harganya mahal. banyak kerajinan dari kayu tersebut dijual dengan harga yang melangit. kayu ini mempunyai tuah pengasihan tingkat tinggi, penolak hawa negatif, menghapus kekuatan jahat seseorang, tuah keselamatan, tuah kewibawaan, memilki pukulan mematikan
  10. KAYU GAHARU warna kayu tersebut coklat muda, dan ada juga yang coklat tua. bau khas kayu  tersebut menandakan kelas kayu yang tinggi karena keharuman khas gaharu,banyak juga dijadikan minyak kayu gaharu. kayu gaharu mempunyai tuah sebagai syarat permohonan doa karena bau yang sangat khas, meningkatkan proses meditasi, zikir, yoga, meningkatkan energi tenaga prana atau tenaga dalam, meningkatkan energi spiritual, pelarisan, pengasihan, di sukai dalam pergaulan.
  11. KAYU SECANG dengan warna kayu coklat kemerahan dan biasanya kayu tersebut banyak macam dijadikan sebagai bahan obat obatan juga mempunyai fungsi tuah sebagai sarana pelarisan dagang dengan cara setiap hari direndam selama 15 menit, dan air tersebut dibuang didepan toko/tempat berjualan. 
  12. KAYU TESEK mempunyai tuahditakuti bangsa jin jahat, kewibawaan dan kekuatan barang siapa menyimpan kayu tersebut didalam rumah akan terasa dingin sehingga dapat menentramkan keluarga, kayu ini  masih satu rumpun dengan kayu sejenis setigi namun hanya beda warna di teras kayunya. 
  13. KAYU SONGGO LANGIT mempunyai tuah kemuliaan, kekuatan lahir batin.
  14. KAYU NOGOSARImempunyai tuah penolak petir, kewibawaan,kekuatan, penajaman indera batin, kayu ini banyak fungsinya. 
  15. KAYU CENDANA mempunyai tuah penguat rasa doa, keluhuran budi, bersifat kalem karena keharumannya. 
  16. KAYU LIWUNG mempunyai tuah keselamatan lahir batin, kemuliaan, sangat bahaya bila digunakan oleh  orang yang gampang naik darah karena menjadikan keberanian tingkat tinggi jaman dahulu banyak digunakan sebagai alat untuk berperang. 
  17. KAYU WAHYU mempunyai tuah sebagai kyu jungjung derajat, wibawa luar biasa, mulya langgeng/kemulyaan. 
  18. KAYU SETIGI DARAT siapa tidak kenal kayu setigi , kayunya merupakan kayu bertuah no 1 diantara aneka kayu bertuah lainnya kayu tersebut mempunyai tuah keselamatan, kerejekian, keselamatan, penolak bisa binatang, obat, penolak sihir, kewibawaan tinggi,pengasihan mutlak no 1 diantara kayu bertuah lainnya.warna kayunya hitam dengan kambium berwarna hitam kemerah-merahan
  19. KALIMASADA adalah PASANGAN dari Kayu Stigi dan Dewa Dharu. KeDUA jenis kayu ini banyak diburu pejabat. Kayu Kalimasada banyak dikoleksi para bisnismen. Biasanya dipadukan dengan Kayu Setigi dan Dewa Dharu dalam bentuk tasbih atau assesoris. Jika ketiganya disatukan, memiliki energi luar biasa untuk : Melancarkan rezeki, Meningkatkan keluhuran budi, Kewibawaan dan Keselamatan, Umbul derajat dsb
  20. KENGKENG adalah kayu khusus yang memiliki karakter menentramkan. Karena itu kayu Kengkeng sering digunakan untuk menenangkan bayi rewel (menangis) dengan cara diletakkan di bawah bantal. Fungsi lain kayu ini untuk : Menentramkan rumah tangga yang sering ribut, Meningkatkan ketenangan batin dan Keselamatan jiwa Bagi yang ingin lingkungan rumah atau kontor menjadi lebih sejuk, tenang dan damai gunakan kayu Kengkeng sebagai sarana.
  21. WINONG sering digunakan para ahli ilmu spiritual (metafisika) yang meyakini bahwa manusia yang masih hidup dapat berkomunikasi dengan ruh. Kayu ini disukai para makhluk ghaib dan ruh para leluhur sekaligus untuk : Menolak santet, guna-guna, Kebijaksanaan, Keselamatan jiwa. Mereka yang nyalinya kecil, memiliki gejala jiwa dan lemah jantung tidak disarankan memanfaatkan kayu ini. Kayu ini dapat menjadi sarana pemikat agar makhluk-makhluk halus berkenan mambantu segala aktivitas kita.
Sumber: http://id.forums.wordpress.com/topic/mengenal-kayu-mengandung-tuah

Baca Juga:

Pemaje Lombok - pisau tradisional Suku Sasak

Sasak Tribe traditional fish trap

Ketak Handcraft on Lombok

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More