Cerita TKI ke Negeri jiran tidak selalu membawa kesan seperti kebanyakan kita dengar melalui media masa. Salah satu contoh yang mungkin patut diteladani oleh para peminat atau lulusan TKI adalah Pak Amir Hamzah. Berawal dari pengalaman sebagai buruh tani di Malaysia selama satau setengah tahun cukup menjadi bekal untuk menjadi petani Buah Naga. Ya memang begitu namanya, nama yang sangar untuk rasa yang makyus! . Saat itu pak Amir membawa pulang 10 batang buah naga yang dijadikannya sebagai bibit yang menjadi cikal bakal berkembangnya tanaman Naga di Dusun Perina Desa Perina Kec. Jonggat Kabupaten Lombok Tengah. Tidak membutuhkan waktu lama, hanya 2 tahun saja Pak Amir secara tidak sadar mempengaruhi para tetangga dengan cantiknya dan manisnya buah Naga miliknya sehingga para tetangga dan hampir 50% warga Dusun Perina bermigrasi menjadi petani Buah Naga. Saat ini di Dusun Prina Lauk (Prina Selatan) tanaman buah naga menjadi tanaman pekarangan.
Di Provinsi Nusa Tenggara Barat buah naga mulai beredar di pasaran mulai tahun 2004 (Sumber:pak Hamzah), saat itu harga buah naga masih sangat mahal mencapai 60.000/Kg. nilai tersebut lumayan menggiurkan untuk pak Hamzah yang saat itu buah naganya sudah berumur 8 Bulan dan sudah mulai mengeluarkan putik buahnya
membuat pak Hamzah semakin bersemangat untuk membudidayakan tanaman naga, semangat Pak Hamzah berkobar-kobar bak api yang menyala (Lebay) disaat membaca disebuah majalah tentang buah naga mempunyai khasiat untuk menyembuhkan penyakit ginjal, saat itu Bapak dari Pak Hamzah menderita penyakit ginjal. Alhamdulillah “Bapak saya sembuh setelah mengamalkan buah naga selama 2 tahun” katanya. Disamping enak, kaya manfaat, cukup untuk menopang perekonomian keluarga buah naga juga perawatannya mudah dan berbuah everlasting tambahnya. Benar-benar karunia yang harus disyukuri.
Buah naga di Perina menjadi primadona penghias pekarangan dan menjadikan Desa prina sebagai penghasil naga yang lumayan besar mampu menghasilkan buah naga siap santap 500Kg dalam 1 x berbuah (45-60 hari). untuk rasa saya tidak bisa ceritakan rasanya. cukup dengan 3D (dilihat, diraba dan dibeli baru dirasa..hehehe)
Khasiat untuk kesehatan
Menurut ahli gizi di RSUD dr Soetomo Surabaya, Eko Dwi Martini DCN, dalam 100 gram daging buah naga terkandung 0,16-0,23 gram protein, 0,7-0,9 gram serat, 0,005-0,012 mikrogram betakaroten, 8-9 gram vitamin C, dan 0,28-0,30 mikrogram vitamin B1.
Selain itu, buah naga juga mengandung kalsium, fosfor, dan besi. Serat yang terkandung dalam buah naga berperan menurunkan kadar kolesterol.Disamping mencegah kolesterol, kandungan serat pada buah naga juga berguna untuk sistem pencernaan.
Jika tertarik untuk bekerjasama dalam penjualan atau menjadi distributor buah naga dapat menghubungi:
081804063653 SMS atau Telp
Email. Siapa_bilang_emailku_panjang@yahoo.com
9 komentar:
ijin kopas Mas Bang!!
n terima kasih untuk ijinnya tadi :D
Turut senang melihat keberhasilan buah naga di NTB. Tapi bagaimana kondisi pertanaman saat musim kering. Tetep sehat atau pada mengalami nekrosis (menguning dan membusuk)?
Mau tanya dimana bisa mendapatkan bibit buah naga di lombok? dan berapa harganya? terimakasih. No HP saya 08175703412. saya berada di ampenan.
makasih ya gan infonya semoga selalu bertambah sukses
ok mantap mas infonya dan salam kenal
mantap sob buat infonya dan salam sukses
bagus bos artikelnya dan menarik
makasih gan buat infonya dan semoga bermanfaat
terimakasih atas artikelnya, saya ingin bertanya bagaimana penanganan pasca panen buah naga itu sendiri? apakah langsung di jual tidak mengolah lagi buah naga tersebut?
mohon di balas, sebagai bahan untuk penelitian saya tentang buah naga merah. terimakasih sebelumnya
Post a Comment
Blog ini bersifat DoFollow. silahkan tinggalkan komentar yang sesuai dengan konten artikel. komentar yang tidak perlu akan kami hapus. Terima Kasih Atas Kunjungannya.