Friday, December 2, 2011

Berwisata Panen Rempah di Sembalun


Lombok pulau yang tidak begitu besar jika dibandingkan dengan pulau lainnya di Indonesia. Namun, tak sedikit waktu yang diperlukan untuk mengulas tentang potensi alam yang dimilikinya. Yah, pulau ini memang kecil. Tapi, tak cukup satu atau dua hari saja untuk  mengelilinginya, banyak spot atau tempat-tempat yang akan menarik Anda untuk turun dari kendaraan yang selalu siap menyita perhatian dan waktu Anda. Salah satu destinasi wisata alam menarik yang patut Anda kunjungi Adalah Desa Sembalun Kec. Sembalun Kabupaten Lombok Timur. Jika Anda mengingat China dengan tembok besarnya yang mengagumkan, Maka Anda akan selalu mengingat Sembalun dengan benteng bebukitan yang begitu kokoh karya sang pencipta Agung. Ibarat kerajaan berbenteng kokoh yang memberikan rasa tentram kepada rakyatnya. begitu juga Sembalun, diapit oleh benteng perbukitan nan kokoh seperti memberikan garansi rasa nyaman kepada masyarakatnya. Ini terlihat dari kearifan, senyum sapa dan tegur hangat khas Masyarakatnya yang ramah.  


Berada pada ketinggian daratan 1156 meter diatas permukaan laut, Sembalun Adalah tempat yang paling dekat dengan Gunung yang dipercaya sebagai pusat kekuatan kosmos di Lombok yaitu Gunung Rinjani.  Tentu Sembalun adalah daerah yang sangat subur karena merupakan area sebaran vulkanik yang dikeluarkan oleh Rinjani Ratusan tahun lalu, tak heran jika Sembalun merupakan daerah penghasil rempah terbesar di Nusa Tenggara Barat. Tegur sapa pertama yang akan Anda terima ketika memasuki kawasan Sembalun adalah  udara yang dingin sejuk segar ala pegunungan, jauh dari kota tak terkontaminasi polusi udara.

Banyak atraksi wisata alam yang dapat Anda nikmati di Sembalun, diantaranya atraksi wisata agrikultur, tentu akan mendapatkan pengalaman berbeda ketika Anda ikut kegiatan bertani di sawah-sawah Sembalun. Panen bawang, kentang, arcis atau tomat yang Anda lakukan akan lebih dramatik ketika berbackground Gunung Rinjani dan dikelilingi bukit-bukit. Pada bulan-bulan tertentu, biasanya bulan Juli sampai September, Anda juga dapat ikut atau hanya sekedar menyaksikan pesta panen raya beras merah yang merupakan pesta panen yang diadakan setiap tahun, biasanya bersama kegiatan panen raya, digelar atraksi hiburan bertema budaya yang dapat Anda Saksikan secara gratis. tidak cukup hanya ikut panen disawah, Anda tentu tidak akan langsung kembali kerumah atau penginapan jika melewati rumah-rumah penduduk yang dihalaman mereka ditanami buah strawbery. Anda boleh mampir untuk sekedar melihat, berphoto-photo, memetik atau membeli.
Atraksi lainnya yang dapat Anda nikmati adalah soft trekking atau berjalan melintasi perbukitan Sembalun dan melihat pesona Alam dari ketinggian. Ada beberapa kawasan menarik yang biasa menjadi rute soft trekking ini, satu diantaranya adalah kawasan rumah Adat Dese Belek. Di Dese belek, Anda dapat melihat rumah tradisional Suku Sasak atau biasa disebut Bale Belek, menurut penuturan warga sekitar, Dese Belek adalah Desa pertama dan merupakan penduduk asli Sembalun yang menjadi cikal bakal adanya Sembalun saat ini. Setelah puas melihat-lihat di Dese Belek, Anda Dapat Melanjutkan soft trek ke Bukit Anak Dara yang berada persis dibelakang Dese Belek. Butuh sedikit usaha untuk bisa sampai di punggung Bukit Anak dara, normalnya kira-kira 15 menit. Usaha Anda akan terbayar ketika sampai di Punggung Bukit, dari sana Anda akan melihat kombinasi pemandangan Alam yang unik, areal pesawahan, pedesaan dan Gunung Rinjani menciptakan komposisi pemandangan alam yang luar biasa Indah.
 

Bila Anda masih tidak puas, masih ada satu attraksi lagi yang dapat Anda kunjungi yaitu sentra kerajinan tenun yang berada sekitar 500 meter dari Dese Belek. Dari sini Anda dapat melihat tenunan khas masyarakat Sembalun yang masih asli, motif dan ragamnya masih dipertahankan menggunakan motif-motif lama yang merupakan warisan para tetua terdahulu. disini Anda juga bisa melihat proses pembuatan tenun Lombok Khas Sembalun, Anda juga akan dipersilahkan melihat bagaimana rumitnya satu kain dibuat dari pemintalan benang hingga menjadi kain tenun jadi, yang akan membuat Anda tidak tega menawar. Jika berniat membeli Anda dapat membeli langsung kain dari perajin-nya, harganya pun bervariasi tergantung motif, ukuran dan jenisnya. Standar harga untuk kain tenun yang digunakan sehari-hari berkisar 150 ribu sampai dengan 400 ribu rupiah.

Begitu banyak atraksi yang dapat Anda datangi di Sembalun, tentu akan lebih mudah jika Anda menyewa seorang guide yang akan mengarahkan Anda kemana Anda ingin, juga memberikan penjelasan-penjelasan tentang atraksi atau objek yang dikunjungi. Di Sembalun Guide tidak seperti Guide pariwisata pada umumnya, Anda bisa mendatangi organisasi pengembangan Masyarakat bernama CDC (Community Development Center). Di sana Anda dapat memilih siapa yang ingin Anda jadikan sebagai Guide, mereka adalah anak-anak dan remaja binaan CDC yang sudah mengenal dengan baik Desa Mereka. Tidak ada tarif khusus untuk ini. Biasanya dalam satu hari, oleh pengunjung-mereka diberikan imbalan Rp. 50.000 sampai dengan Rp. 75.000/hari.

Untuk mempermudah Anda mengunjungi semua objek menarik disembalun Anda dapat membayar paket jalan-jalan di Desa Sembalun 1 Hari yang meliputi Rumah Adat Dese Belek, Bukit Anak Dara, Sawah, Strawbery dan Sentra Tenun. Untuk ini Anda hanya membayar Rp. 250.000,-/Orang, sudah termasuk transport (sepeda motor), snack sewaktu tour,  dan transport guide. paket ini biasanya disediakan oleh hampir semua pemilik guest house dan homestay di Sembalun.

Menuju ke Sembalun
Sembalun berjarak 110 KM dari pusat kota mataram, normalnya dapat ditempuh dalam 3 jam menggunakan sepeda motor .Untuk menuju ke Sembalun, ada dua pilihan rute yang dapat Anda pilih, masing-masing rute menawarkan pemandangan berbeda yaitu rute utara dan timur. rute Timur melewati jalur Masbagik, Aikmel, Suela dan Lemor (Wisata Pemandian), Pesugulan dan Pusuk Sembalun, sempatkanlah mampir sejenak di Pusuk Sembalun, beristirahat sambil menikmati kopi hangat dan melihat Desa Sembalun dari ketinggian 1250 meter diatas permukaan laut. Rute Utara melewati, Gunung Sari, Pusuk Pas, Pamenang, Tanjung, Bayan, dan Sajang. dari rute ini Anda akan melintasi garis pantai sepanjang 40 Kilometer dari Tanjung hingga Bayan. Jika waktu Anda cukup, sempatkan mampir di Masjid Tua Bayan yang merupakan salah satu cagar budaya penting di Pulau Lombok yaitu masjid  pertama di Pulau Lombok.     

Jika Anda memilih menggunakan angkutan publik, akan memakan waktu yang cukup lama sekitar 4-5 jam perjalanan, dengan asumsi semua angkutan umum siap jalan. Dari terminal Bertais naik bis (Engkel) jurusan Masbagik atau Aik Mel, siapkan uang pas Rp. 20.000,-. Dari Aikmel, jika beruntung Anda bisa mendapatkan angkutan langsung ke Sembalun, namun jika tidak, Anda harus naik ojek atau menyewa mobil pick up dengan bayaran yang lumayan mahal sekitar Rp. 150.000,- tergantung kemampuan menawar Anda. Pilihan lain adalah menggunakan Taxi, Anda akan mengeluarkan uang sekitar Rp. 450.000 untuk sampai ke Sembalun dengan Taxi, lagi-lagi disini Anda harus menggunakan kemampuan menawar Anda untuk mendapatkan harga yang Anda Anggap pantas dengan kantong Anda. Jika Anda Backpacker dengan bekal pas-pas dan ingin angkutan express. Anda bisa menunggu mobil sayur L100 yang setiap hari PP (pulang-pergi) rute Terminal Bertais-Sembalun, mereka biasanya pulang ke Sembalun dengan bak kosong dan tanpa Navigator disebelahnya, biasanya mobil sayur bertolak ke Sembalun pagi hari jam 9.00-11.00 WITA, ngkos yang Anda keluarkan tidak begitu besar yaitu sekitar 75-100 ribu rupiah (masih bisa ditawar). Express, tidak transit sana-sini, tidak menunggu penumpang lain dan ongkos tidak mahal, Anda dapat menghubungi H. Sis Sembahulun (081803645837) jika ingin ke Sembalun dengan mobil sayur express dan murah.

Akomodasi dan fasilitas pendukung
Maria Guest House – disini Anda akan bertemu lelaki paruh baya. Pak Diralam namanya, beliau suka bercerita, Anda akan diceritakan banyak kisah tentang Sembalun, Rinjani, Adat dan kebiasaan Suku Sasak disana. Nama penginapan ini diambil dari nama Anak Perempuan pertama Pak Diralam, tidak banyak kamar yang disediakan (3 Kamar). Namun, kamar-kamar tertata dengan baik, bersih, rapi dan sangat terakomodir oleh pemiliknya. Anda dapat dengan mudah mengenali penginapan ini dengan warna khasnya yang ivory. Dari penginapan ini Anda juga dapat bersantai sembari menikmati pemandangan Gunung Rinjani dari Balcony depan kamar Anda. Harga perkamar Rp. 175.000,- sampai dengan Rp. 225.000,- termasuk breakfast. Untuk reservasi Anda dapat menghubungi Pak Diralam 081918326751. Website http://www.mariaguesthouse.com, E-Mail. diralam@mariaguesthouse.com

Ulan Homestay and Tourist Information – dikelola oleh pasangan Ruslan Abdul Gani, lebih akrab disapa Ulan atau Ama’ Azi dan Istrinya Upa. Disini Anda akan diperlakukan layaknya keluarga, tidak ada restoran atau makanan ala Hotel berkelas disiapkan. Namun, jika Anda ingin merasakan masakan khas Sasak, Ulan Homestay memang tempat yang tepat. Disini Anda dapat menanyakan banyak hal untuk memenuhi kebutuhan berlibur Anda seperti penyediaan Guide, Transportasi atau sekedar meminta saran tentang destinasi wisata lainnya. Anda dapat menghubungi nomer 087763041380 Email. Ulan.lombok.guide@gmail.com untuk reservasi. Tariff sekitar Rp. 150.000,- termasuk sarapan, makan siang dan makan malam.

Lembah Rinjani – salah satu penginapan terbesar di Sembalun, menyediakan 10 kamar standar dengan tariff Rp.150.000, dan 5 kamar VIP dengan tariff Rp. 275.000,-. Pada saat buku ini ditulis, Lembah Rinjani sedang melakukan penambahan 5 Kamar VIP dilengkapi fasilitas mandi air hangat. Lembah Rinjani berada pada rute utama pendakian Rinjani. Untuk reservasi Anda dapat menghubungi nomer 081803652511. 

Fasilitas pendukung lainnya adalah CDC’s Artshop yang merupakan artshop binaan CDC. Disini Anda dapat melihat koleksi kain tenun sembalun dari para pengrajin yang tersebar di Desa Sembalun, selain tenun, CDC’s Artshop juga mendisply beberapa kerajinan origin Sembalun seperti kerajinan ukiran kayu, bamboo dan lain-lain. Artshop ini didedikasikan untuk Masyarakat Sembalun yang ingin menjual karya mereka dengan harga yang lebih baik, adapun keuntungan penjualan tidak kami bagi dengan pengrajin, melainkan kami berikan full seperti harga yang kami berikan ke Pembeli kata Royal (Direktur CDC).

Baca Juga:

1 komentar:

Sembalun mule indah gati nggih,apalagi lek segara anak,muuuuulleeeee,,,maik gati pemandangan ne,Lombok I Love U,,,

Post a Comment

Blog ini bersifat DoFollow. silahkan tinggalkan komentar yang sesuai dengan konten artikel. komentar yang tidak perlu akan kami hapus. Terima Kasih Atas Kunjungannya.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More